Friday, May 15, 2009

cantik akhirat dan pukau dunia




akhirat begitu cantiknya.. walau perjalanan menujunya begitu jauh, rumit dan berat..
dan.. walau semua tahu besarnya janji akhirat, toh ya kok kita begitu tertipu oleh dunia

padahal akhirat begitu kemilau..
rahasia apakah yang tersembunyi di balik dunia? mengapa ia begitu memukaukan?

Allah telah menjadikan bumi sebagai tempat tinggal bagi manusia
sebelum kembali ke surga, bagi umatNya yang taat

tapi, sebenarnya apa sih rahasia dunia itu?
mengapa dunia begitu terlihat hebat, cemerlang dan menyenangkan?
dan mengapa semua yang berkaitan dengan akhirat terlihat berat, rumit, dan jauh?
walaupun semua menyadari, di balik rasa berat, rumit dan jauh itu, tersembunyi kecantikan akhirat yang amat indah, keindahan yang membuai dan mempesonakan, begitu cantik dan jauh.. semua yang tidak terbayang untuk bisa ada di dunia, semua keindahan, pemenuhan akan semua kebutuhan manusia yang tidak terbayangkan, akan terkabul di akhirat..

tapi mengapa kerumitan menujunya itu begitu berat?
mengapa kecantikan akhirat itu begitu jauh?


dan apa rahasia dunia yang membuatnya begitu menggoda?
padahal dibandingkan akhirat, ia bukanlah apa-apa?
padahal dunia hanya penjara yang menyakitkan..


untungnya sempat berkenalan dengan sejumlah orang,
beberapa yang memiliki kunci-kunci dunia, tapi ia tidak tertipu.
dari sekian banyak yang tertipu dunia, dan ia tak bisa mendapatkan apapun

ia yang tidak tertipu, telah mengerti rahasianya.
rahasia dari pukau dunia yang kemilaunya menipu
dan mampu merangkaikan tiap perbuatannya menuju jalan akhirat dengan berbekal amal,
tanpa sedikitpun merasakan adanya rasa berat, rumit, maupun jauh itu

rahasia mereka, berlepas dari rasa
mereka memiliki kekuatan dari iman; karakter dan keyakinan
mereka mudah bersyukur, dan mendapatkan bahagia
mereka memiliki apa yang tidak ada dalam bentuk
mereka dapat bahagia tanpa tergantung pada apa
dan mereka dapat bekerja, berbuat dan berjuang tanpa menyadari rumit, berat dan jauhnya perjalanan itu
tanpa merasa luka pada caci, pada kerasnya kerja, pada rasa iri dan was-was yang datangnya dari setan..
seolah berbekal pedang, mereka membelah kesulitan, rintangan dan tantangan dengan hati yang penuh ilmu, dan hanya mereka yang tahu dari bahan apa pedang itu; iman.
dan mereka mengasah pedang itu dengan ibadah dan amal, ketaatan dan ketundukan..


dan di dunia yang begitu memenjara dan menyakitkan, mereka bisa tampil begitu berkilau, tanpa derita akibat ketergantungan pada dunia. semua karena iman..

Labels: ,

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home